Kembali Ke Al-qur'an

KEMBALI KE AL-QUR'AN ᴴᴰ | BALIKPAPAN, KALIMANTAN TIMUR | Ustadz Abdul Somad, Lc., MA

Muhammad wa'alaa aalihi wa shahbihii wa baroka wasallam hadirin hadirot yang dimuliakan Allah subhanahuwata'ala kita sedang berhadapan dengan zaman yang luar biasa yang belum pernah dilalui oleh nenek moyang kita dulu orang jahat itu banyak tapi kejahatannya Hai ditutupi hari ini orang menampilkan kejahatannya dan mengajak orang berbuat jahat membuat channel YouTube Hai pada channel yang khusus mengajak Maaf beribu maaf mengajak minum khamar mengajak berzina mengajak menjadi lgbt dan undang-undangnya masih kabur masih belum dibuatkan lagi bapak-bapak kita dari aparat pun bingung mau menjerat pakai pasal apa karena belum ada perangkatnya begitu cepatnya perjalanan dunia ini Maka ibarat menghadapi masyarakat ini seperti menghadapi orang sakit dari ujung rambut sampai ujung kakinya sakit Hai Apa obat yang kita tawarkan tidak mempan dengan tabligh akbar kita pun tak bisa tabligh akbar karena kopikini maka kembalikan lagi Umar ini kepada al-quran faintana jantung Husein kalau kamu bersilang pendapat berselisih paham tentang sesuatu farudduhu ialah walikan kepada Allah walikan kepada al-qur'an begitu dulu para habaib datang ke negeri ini mereka kembalikan Umar ini lagi kepada al-quran maka Dulu mereka membuat program magrib mengaji dari maghrib ke Isya anak-anak berlari di tepi sungai ke Surau berlari-lari memakai obor dari bambu Buluh datang lagi ke surau-surau menghidupkan lagi masjid maka kita sekarang sesuai dengan keadaan zaman Kalau kebetulan dekat rumah kita ada masjid kita hidupkan lagi kita cari lagi alumni alumni pondok pesantren tahfidz Quran kita bangkitkan lagi diawali dengan menghafal Juz Amma dari mulai Annas al-falaq al-ikhlas sampai ke amet asadun tuh anak anak kita supaya mereka ada ingatan dalam kepala mereka senyawa sarannya sarannya sesat sesat yang mereka hidup tahu mereka jalan balik dimasa akan datang alhamdulillah ada diantara hamba Allah yang dibukakan Allah Pintu Hidayah dibukakan Allah subhanahuwata'ala hatinya dan hari ini kita berada di tempat mudah-mudahan tebal diberkahi Allah Subhana dibukakan Allah ta'ala pintu rezeki yang berlimpah kepada saudara kita Istiqomah iman dan Islam dijauhkan dari segala malapetaka bencana musibah penyakit dijadikan kita semua bersaudara karena Allah sehingga kita termasuk lenggorong and sama Ajun yawloh Tujuh golongan yang mendapatkan naungan Allah walau jumlah induk hari itu Thailand kecuali naungan Allah Al mutahabbuna bijalali orang-orang yang berkasih sayang udah berkasih sayang bukan karena kepentingan politik tidak ada kepentingan ekonomi kepentingan kita cuma satu ingin Supaya umat ini kembali kepada al-qur'an kalau kita salat di masjid di pinggir jalan dalam keadaan musafir risau kita mendengarkan bacaan imam yang salah dan keliru caci maki sumpah serapah menyala Nyalakan tak menyelesaikan masalah kita musti ada perjuangan panjang anak-anak yang kita Didik hari ini maka itu sesungguhnya adalah mencetak imam-imam masa depan dari maghrib ke Isya Jangan Lagi Ada orang tua main handphone jangan lagi ada laptop yang hidup kita matikan hanya 45 menit plating tak lama tapi Insyaallah kalau itu dilaksanakan setiap malam dari mulai malam Ahad malam Senin malam selasa malam Rabu malam Kamis malam Jumat semuanya stok balik lagi seperti dulu wirid Yasin balik lagi membaca surat al-kahfi membaca tahtim tahlil bermunajat kepada Allah salam Sayyidul ayyam kita hidupkan lagi tradisi-tradisi di masa lalu karena tidak ada yang bisa melawan kehebatan zaman ini kecuali dengan kembali kepada al-qur'an lalu kemudian kita ajak lagi Umani kembali menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam kita tahu banyak para habaib tadi malam kita diajak bersama membaca Maulid Habsyi simtudduror maka umat Nikita kembalikan lagi mencintai Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam tidak hanya sebatas membaca al-quran karena kalau hanya sekedar menghafal Quran khawarij penghafal Quran melesat Alquran itu dari mulutnya sama seperti busur anak panah yang lepas dari busurnya kita tidak ingin orang menghafal Quran tapi tidak mengerti Alquran kamasalil hem meriahnya luas farol seperti keledai yang membawa lembaran-lembaran kertas tak melekat di hatinya maka kita tanamkan cinta kepada rasul fakrulloh waalaikumsalam sayang kepada para ulama tholabul Ilmi jadi kita ingin program-programnya penuh diawali dari program malam magrib mengaji petang-petang bakda Ashar ibu-ibu wirid Yasin tidak hanya sekedar membaca surat Yasin mulai lichstein memperbaiki bacaan kemudian bapak bapaknya pula dididik dari mulai belajar fikih lagi lalu kemudian atau tidak wujud Qidam baqa mukhalafatu lilhawadisi qiyamuhu binafsih wardania controller ilmu hayat sama' Bashar kolam paling tidak tiga usul dasar dalam Islam cukup banyak dipelajari yang pertama atau tidak ya kedua fiqih yang ketiga akhlak berdasarkan hadits Jibril ketika bertanya aspermia diliman dari iman inilah ilmu aqidah atau bimbingan Islam dari Islam inilah fiqih ibadah fiqih shalat fiqih zakat puasa fiqih Haji dahulu kemudian asmiani Ehsan dari Ehsan inilah Toso Halo tes get enough pencucian jiwa membersihkan hati dari Hasan dari dengki dari busuk Hati eh penyakit-penyakit yang merusak setelah hati itu bersih baru diisi lah dia dengan zikir dengan muraqabah Tulo merasakan pengawasan Allah diisi dengan tashfiyatul Qulub mensucikan Hati part aflaha Man zakkaha beruntunglah orang yang mensucikan hati mukhaffafah rugi dan sia-sialah orang yang hatinya kotor maka dengan itu Umar ini kembali kepada jalan Allah subhanahuwata'ala prinsip kita Udo Ila sabilir obik kita tidak membuat ormas baru kita tidak membuat partai baru kita tidak membuat aliran baru kita menghidupkan yang lama menghimpun umat menjalani sunnah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam Bodohlah Sabil robika aja orang ke jalan Allah dengan cara bil-hikmah santun kelembutan Wow djatilaksana suri tauladan yang baik Kalau perlu berdebat debatlah berdebat pun wajadilhum Blade Ihsan dengan cara yang santun Indra bahwa Allah membela Nusa bilih Rohul Muhtadin Allah lebih tahu siapa yang sesat nyasar jauh dari jalan Allah dan Allah lebih tahu siapa yang mendapatkan hidayah Adapun masalah formal tak formal kita lihat situasi kalau di situ belum ada TK kita memarkan TK Quran uruskan Apakah dia dibawah Diknas TK atau dia di bawah Kementerian Agama Roudlotul Advance ra yang jelas Alquran kalau di situ sudah ada maka kita tidak merusak yang sudah ada tidak hanya mengisi yang baik-baik kalau di situ belum ada SD kita bangun SD Quran kita bangunkan kurikulumnya Alhamdulillah jaringan kita sahabat-sahabat di Kalimantan di Kalimantan Selatan ada kawan kita yang ada metode mudah untuk menghafal Quran rumah Quran sehingga kita berskala nasional bahkan internasional menjadi persaudaraan ada kawan-kawan sahabat-sahabat kita dari alumni rubath Tarim dari Darul Musthofa dari al-ahqaf ada dari al-azhar dari Ummul Quro maka menyatu kita bersama kalau jelas visi-misinya walaupun jalan kita berbeda kendaraan berbeda ada yang naik bisa Deni OJK dan naik pesawat renang kapal selam Insyaallah semuanya akan sampai ke Pulau Harapan mencari Ridha Allah subhanahu wa ta'ala yang kita cari hanyalah robina Billahi robba wabil Islami Dina wabi Muhammadin nabiyya warasula mobil Qurani Mama yang kita cari hanyalah Ilahi Anta maqsudi waridhoka matlubi mencari ridho Allah subhanahu wa ta'ala Saya berharap sahabat-sahabat yang ada di Balikpapan di Kalimantan Timur dimasa akan datang bekerjasama mewujudkan ini semua tempat kita berbeda bentuk bangunannya macam-macam tapi Insyaallah kurikulumnya sama kita semua mengajak umat untuk kembali nih menghidupkan tahfidz Quran begitu pesan guru-guru kita begitu pesan para habaib kita supaya balik kepada tahfidzul Qur'an dan anak diajak lagi membaca kitab mengenalkan Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam melalui Asmaul Muhammadiyah mengenalkan nabi dengan membaca kitab mengenalkan nabi dengan membaca Maulid mengenalkan sunnah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam sehingga kalau sudah itu terwujud maka cita-cita kita ini bukan cita-cita sebentar yang kita Didik hari ini anak-anak TK yang kita baru bisa melihatmu hanya 20-30 tahun akan datang tak sempat kita melihatnya tapi Insyaallah kalau Rini udah kita pasang batu batunya kita pasang kayu-kayu yang kita pasang berjalan dia mati kita tak apa-apa karena kalau dia sudah berjalan dia tak akan berhenti akan ada generasi berikutnya yang melanjutkannya ada yang menyumbangkan tanah ada yang memberikan semen batu bata maka kita harap sahabat-sahabat kita pengelolanya dengan baik dengan amanah sesungguhnya umat ini banyak yang baik yang lembut hatinya hanya saja masalahnya sekarang adalah masalah trust masalah kepercayaan maka yang kita kedepankan bukan pribadi tapi umat bahwa Allah atas nama umat kalau kita membuat yayasan membuat yayasan ada rekening wakaf ada rekening wakaf yang tidak boleh diganggu gugat ia musti kekal abadi sampai hari kiamat dalam bentuk tanah dalam bentuk semen dalam batu-batu bata lembut besi dan ruku maka dia tidak boleh dirusak ada wakafnya lengkap manfaat ada wakafnya ok pakai Berapa banyak jamaah yang mewakafkan rumah Alquran di Pekanbaru di Medan di Banda Aceh beberapa tempat langsung saya menerimanya C serahkan ke sahabat-sahabat dengan keterbatasan al-faqir Abdul Somad tinggal di Pekanbaru Riau hanya bisa ke daerah dalam setahun cuma tiga kali saya ke Kalimantan tiga kali dalam setahun Hai ke Sulawesi tiga kali dalam setahun ke Aceh tiga kali dalam setahun empat bulan sekali Saya berharap kedatangan saya itu mampu menyatukan sahabat-sahabat menyelesaikan masalah tak mau kita kedatangan kita justru membuat masalah baru Alhamdulillah dulu kami tenang-tenang saja di Balikpapan setelah Ustad Somad datang di sebelah baru muncul masalah kita mau menyelesaikan masalah anak-anak yang tak bisa baca Quran jadi bisa baca Quran anak-anak yang belum hafal Quran jadi hafal al-qur'an ibu-ibu yang sebelumnya membuka aurat ikut pengajian menjadi takut kepada Allah menjadi taat kepada suami menjadi ibu-ibu yang baik menebarkan sakinah mawadah warohmah bapak-bapak yang sebelumnya tak mengenal Allah menjadi mengenal Allah jamaah sebelumnya yang berkonflik masalah mashab masalah ormas Persela partai menjadi bersatu mereka memahami itu semua hanyalah warna-warni dinamis kehidupan tapi tujuannya semua adalah menjadi hamba Allah walau SAW 10 Jalan keumatan Wahidah kalau mau dijadikannya kamu umat yang satu sudah lama waalaikum waalaikum Prima Agung tapi Allah uji dengan berbeda suku berbeda bahasa berbeda warna kulit berbeda cara berpikir siap yang paling baik fastabiqul Khairat berlomba-lomba dalam kebaikan Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada para habaib kepada para ulama kepada para sahabat warna para Muhsinin yang sudah membuka pintu hatinya untuk menolong agama Allah bersama kita Insyaallah Siapa yang paling baik yang paling mulia diantara kita Inna akromakum indallahi atqokum yang paling takut kepada Allah Siapa yang paling mulia diantara kita yang paling tulus paling ikhlas beramal karena Allah subhanahuwata'ala saya kira itu yang dapat saya sampaikan pada pagi yang penuh berkah ini mudah-mudahan kebersamaan kita ini kebersamaan yang bernilai amal saleh yang dapat kita bawa sebagai bekal menghadap Allah subhanahuwata'ala di akhir majelis mudah-mudahan majelis kita ini majelis yang diridhoi allah turun rahmat dan barokah kita sama-sama Min doa kepada Allah al-hazimi yang waktu liatin soalnya al-fatihah Audzubillah himinas syaiton nirojim Bismillahirrohmanirrohim alhamdulillahirobbilalamin